Mengenai Saya

SIDOARJO, JAWA TIMUR, Indonesia
Belajar Menjadi "Internal Jurnalism"

Senin, 16 Agustus 2010

GM SBT :”All Managers are involved in market penetration”

TAHUN 2005

GM SBT :”All Managers are involved in market penetration”

FASTER.
Lebih cepat, tercepat atau paling cepat itulah kata yang tepat di era kompetisi saat ini. Cukup dengan kata “faster” saja tentu orang tau, bahwa yang cepat akan melibas yang lambat. Didalam OIT Meeting TELKOM SBT, Senin (17/1) di Gedung OPMC lantai-4, Surabaya kata tersebut bahkan menjadi pemicu bagi seluruh Senior Leader dan Battle Commander untuk melibas para kompetitor di tahun 2005 ini.

KOMPETITOR.
OIT TELKOM SBT awal Januari kali ini nampak berfokus kepada efforts untuk “menghabisi” para kompetitor yang kerap menjadi “batu sandungan” terhadap Target Market, yang biasanya berdampak kepada berkurangya “kue” yang sangat “lezat dan empuk”. Materi Utama yang dibahas adalah soal RKAP 2005, CAPEX 2005 dan RKMO 2005. Dari materi utama ini, lalu mereka membreakdown, yaitu bicara soal formulasi, conditional strategy, program komprehensif dan simplify, serta berujung ke kompetisi. Memang nuansa OIT kali ini bernuansakan “perang”.

Bisnis jasa “halo-halo” memang tengah gencar menghadapi serangan operator kompetitor, tak heran kalau Manager Perencanaan, Arief Setiawan dalam OIT ini mempresentasikan beberapa Competitor Profile dan Market Issues. Kemudian ragam akuisi dan rencana simulasi disinggung oleh Manager TELKOM Mojokerto, Imam Moencar untuk dibahas. Sebab hal ini menyangkut target market yang menggiurkan, apakah itu target wireline atau target wireless. Ayo kita bertekad untuk melibas, katanya bersemangat.

Manager TELKOM Jombang, Sutimin dan Manager CS, Marnoto dalam kesempatan tersebut mencoba untuk “menguliti” masalah Net Sales dan Revenue dengan Effective Marketing, lalu Manager Keuangan, M. Said Hasan mencoba melihat dari sisi kemampuan anggaran, sedangkan Manager Support, Yos Klana akan bergerak dibidang supporting. Manager Ophar Akses, Winarto dan Manager CS, Widodo akan mengawal dari sisi C2SE dan Business Innovation, klop sudah rencana serangan..

GUIDELINES.
GM TELKOM SBT, Bagyo Nugroho memperkuat rencana posisi serangan tersebut dengan memberikan guidelines, yaitu Thema untuk sasaran semester-I ialah “Faster Market Penetration & Service Establishment”. Sedangkan thema khusus adalah tetap, yaitu “Maintaining Growth Through Customer Centrix Company”. Kesemuanya tetap selaras dengan gaya manajemen MBNQA.

Alur pikir, IFA Model dan Action Plan juga dipaparkan GM termasuk Milestone untuk memperoleh Quick Win. Hasil yang luar biasa memang harus dicapai dengan cara yang tak biasa. Manakala cara normal gagal, maka tentu memakai yang tidak normal, yaitu yang diluar kebiasaan, namun masih dalam lingkaran “Framework Of Thinking”, yaitu “benang merah” strategi yang telah ditetapkan.

Dalam kesempataan tersebut, GM juga menetapkan “Winning Team Always The Best, Winning Team Commander dan Bapak Angkat”, tujuannya agar all people moving towards the same destination dengan system “Totally football player”. Seluruh terlibat, termasuk yang dari UBIS Area SBT. Bisnis harus end to end, tidak bisa partial, tambahnya.

Memang kalau melihat angka-angka yang ditayangkan Manager Pran, cukup membuat kita “berdiri bulu kuduk”, namun angka tersebut cukup fantastis dan sangat menarik, lanjut GM. Peta kompetitor berubah begitu cepatnya, sehingga angka yang kita tampilkan haruslah merupakan angka yang menarik, yang sekaligus menjadi tantangan yang menarik pula.

 NURSIDIK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar