Mengenai Saya

SIDOARJO, JAWA TIMUR, Indonesia
Belajar Menjadi "Internal Jurnalism"

Sabtu, 16 Oktober 2010

Tuan Rumah PKB-III Di Makassar Selalu Committed-2U


TAHUN 2006

Tuan Rumah PKB-III Di Makassar Selalu Committed-2U

Seperti halnya pelaksanaan di Jakarta, maka pelaksanaan PKB-III SEKAR TELKOM putaran kedua di Makassar ini selalu dikawal oleh Tuan Rumah jajaran Pengurus DPW-VII Makassar beserta beberapa DPDnya. Ini menunjukkan, bahwa semangat Committed-2U untuk mensukseskan PKB-III sungguh luar biasa, apalagi Tim Perunding dari Manajemen sendiri juga telah bertekad yang sama, bahkan berobsesi agar PKB-III SEKAR TELKOM ini dapat dijadikan sebagai Benchmark bagi Serikat Karyawan dari perusahaan lain.

Tuan Rumah yang baru saja melakukan pengalihan pengelolaan Unit KSO setelah terjadi Buy-Out, selain mengawal ketat jalannya perundingan mulai materi konten hingga diskusi-diskusi dengan semangat kebersamaan dan kemitraan yang konstruktif, juga mengawal/menjamu para peserta dengan baik. Ketua DPW-VII sendiri tak canggung untuk menjadi driver, ini semua demi suksesnya acara yang merupakan hajat hidup para karyawan karyawati TELKOM.

Penyediaan transportasi ketika melakukan kegiatan spiritual, yaitu ziarah ke Makam Syech Yusuf tersedia sehingga berjalan lancar. Syech Yusuf merupakan ulama besar Sulawesi Selatan yang dibuang ke Pretoria, Afrika Selatan karena menggelorakan perlawanan kepada pemerintah kolonial Belanda yang kemudian dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Pemerintah. Demikian juga saat perjalanan ke Masjid tertua dan melakukan sholat disana, serta ke museum sejarah.

Tuan Rumah setiap harinya selalu ”memasang” dua orang Pengurus sebagai LO (Liason Officier) saat berlangsungnya perundingan, siapa tau ada keperluan mendadak, enth soal gangguan teknis atau barangkali ada yang perlu dikoordinasikan dan lain sebagainya, maka LO ini dengan sigapnya mengakomodasi seusai keperluan. Dan Alhamdulillah berkat kerjasama yang bagus, PKB-III di Makassar ini hingga hari keempat berjalan mulus dan lancar. **NURSIDIK**

Tidak ada komentar:

Posting Komentar