Mengenai Saya

SIDOARJO, JAWA TIMUR, Indonesia
Belajar Menjadi "Internal Jurnalism"

Sabtu, 16 Oktober 2010

Isu Terkini Perusahaan Dipaparkan GM TELKOM SBT

TAHUN 2006

Isu Terkini Perusahaan Dipaparkan GM TELKOM SBT

Latar belakang Program “Speedy Untuk Karyawan” dan isu terkini tentang perusahaan dipaparkan oleh GM TELKOM SBT, Tulus Sudarsono dalam acara Forum Feedback dengan jajaran KANCATEL Sidoarjo di Aula Committed 2 U Lantai-2 TELKOM Sidoarjo Jln. A. Yani Nomor 38, Sidoarjo, Rabu (29/11). Isu persaingan yang sudah “Head 2 Head” merupakan salah satu latar belakang kenapa diluncurkan Program “Speedy Untuk Karyawan”.

Kita tidak ingin Telkom ini mati atau bangkrut, kita ingin bekerja hingga dapat menikmati masa pensiun. Speedy dan Flexi merupakan andalan masa depan kita yang harus kita perjuangkan hingga berdarah-darah. Dengan pertumbuhan minus dan cabutan (churn) POTS cukup tinggi atau boleh dibilang terjun bebas, maka bukan mustahil Telkom ini dilibas kompetitor dan akan tinggal nama saja, tegas Tulus.

Senjata kita adalah Trisula (POTS, Flexi dan Speedy) yang harus tetap kita asah agar selalu tajam dan runcing untuk menggempur pesaing yang sudah membabi buta “membunuh” kita. Kita harus mengenal produk Speedy dan menikmatinya dulu, sehingga kita akan dapat menjual Speedy semudah menjual POTS, terlebih TELKOM SBT akan menjadi KANDATEL BROADBAND. Ingat masa depan kita adalah Speedy dan Flexi, sedangkan POTS adalah pondasinya, lanjutnya.

Isu rencana “Flexi Mandiri” juga dipaparkan oleh Tulus, agar seluruh karyawan temasuk SEKAR mampu mencermatinya. Kita semua berharap jangan sampai seperti “Tragedi” TELKOMSEL, dimana kita tidak bisa masuk disana. Isu Flexi Mandiri ini sebenarnya untuk menyerang kompetitor, seperti Esia yang sudah menggempur Jakarta.

Telkom DIVRE-V JATIM akan menghadang Esia, 500 BTS akan ditebar di tahun 2007, sehingga DIVRE-V JATIM benar-benar menjadi BUMI FLEXI. Esia masihkata Tulus, memiliki uang “tanpa seri” yang melakukan promo selalu tanpa memperhitungkan budget, at any cost ! Yang dimaksud uang “tanpa seri” adalah semacam menghamburkan uang / cost yang unlimited !

Dalam kesempatan tersebut JM CATEL Sidoarjo, M. Sholeh Triagung mempresentasikan “Actual Performance” dan tekadnya dalam melibas target hingga akhir tahun. Hasil “Speedy Untuk Karyawan” sangat bagus, dimana sudah 46 SDM oke, sedangkan sisanya 31 SDM masih in progress. Untuk hasil ini, Tulus appreciate, dan memang Sidoarjo merupakan GREAT KANCATEL jangan-jangan dapat menjadi KANDATEL sebab embrio sudah ada, kuncinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar