TAHUN 2010
Mulyanta : Lebih Progressive Melayani Customer
Mengingat customer merupakan sumber penghidupan perusahaan, maka tak heran jika GM DBS-II Timur, Mulyanta meminta kepada seluruh jajaran agar selain selalu membangun speed of trust, maka juga harus selalu progresif melayani customer. Selain itu kita juga harus men-drive culture kearah pelayanan dengan hati, sehingga yang namanya Customer First selalu muncul dalam hati kita. Permintaan Mulyanta tersebut disampaikan kepada seluruh jajaran TELKOM di Mergoyoso dalam SHARING INFO usai melakukan senam kesegaran jasmani, Jumat (21/5).
Khusus untuk Speed Of Trust, maka saya mengutip bukunya Stephen MR Covey yang merupakan The son of the author of the best selling t Habits series yang mengatakan bagaimana trust is key catalyst for personal and organizationnal sukses di abad ke-21. Jadi Leading at the speed of trust akan merubah segalanya in every decision. Contoh : Istri harus TRUST kepada suami, lanjutnya.
5-C, demikian corporate values dalam budaya kita memasuki bisnis TIME. Commitment to Longterm, Customer First, Caring Meritocracy, Co-creation with Win-Win partnership, Collaborative Innovation. Tidak untuk dihafal, tapi untuk dijalankan. Sebagai orang bisnis service, maka dalam kesempatan tersebut Mulyanta juga berharap TELKOM mampu menjadi pemenang dipasar domestik maupun di regional, tidak hanya di industri telekomunikasi (T) saja, akan tetapi juga di IME. Ini merupakan penajaman cara melaksanakan bisnis agar menang di bisnis TIME, imbuhnya.
Khusus untuk Commitment to Long Term, maka diharapkan agar keuntungan sesaat harap ditinggalkan. Kita tidak bisa invest sekarang, lalu langsung panen, tapi membutuhkan effort secara gradual komprehensif yang diawali dari membudayakan Customer First agar puas dan tidak hengkang. Kemudian dari sisi customer internal membudayakan Caring meritrocracy dengan memberikan pembinaan melalui rewards dan konsekwensi sesuai dengan kinerja dan perilaku.
Hal yang tak kalah penting dalam sukses bisnis masih menurut Mulyanta ialah memperlakukan mitra bisnis sebagai rekanan yang setara sesuai dengan co-creation innovation, serta collaborative innovation dengan menghilangkan silos di dalam Telkom dan Telkom Group serta terbuka terhadap ide ide dari manapun sumbernya. Jadi kelima nilai tersebut sangat pas dengan kondisi saat pasca TO, sehingga TO Is Must. **bukan-diksi.
FOTO : Mulyanta saat sharing informasi usai SKJ, Jumat (21/5).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar