TAHUN 2006
M. Sardjan SDM TELKOM SBT Korban Lumpur Lapindo
Rekan kita M. Sardjan NIK : 550126 yang bertugas di Customer Care TELKOM SBT ternyata adalah satu dari sekian ribu korban luapan lumpur panas Lapindo Brantas Incorporated, Porong. Saat ini tinggi lumpur panas yang masuk ke rumah saya sudah mencapai 1 meter lebih, kata Sardjan kepada Reporter, Rabu (28/9) di lantai-5 Gedung OPMC saat mengurus perpanjangan STNK di Logistik.
Saya sudah membayangkan, bahwa lambat atau cepat lumpur tersebut akan menerjang desa Siring dimana ia tinggal. Ternyata hal tersebut benar-benar terjadi. Saya juga merasa bingung harus mengungsi kemana, belum lagi harus mengangkat perabotan rumah tangga, pelajaran anak sekolah dan lain sebagainya.
Dari pihak manajemen LAPINDO BRANTAS, Inc sendiri sudah memberi bantuan sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) untuk kontrak rumah selama 2 tahun. Saya sudah menerimanya dalam bentuk uang tunai sebesar tersebut dan saya segera cari kontrakan. Ternyata saya harus tekor atau nambah Rp. 2 juta, sebab kontrakan rumah sederhana per tahun Rp. 3.5 juta, kalau 2 tahun kan Rp. 7 juta, katanya.
Ketika ditanya apakah dari Dinas (Manajemen TELKOM : Red) sendiri sudah ada bantuan ? Saya dengar sih akan ada, tetapi nggak tau kapan akan direalisasikan, sebab sampai sekarang atau sampai detik ini saya masih belum menerimanya. Mungkin saja masih dalam proses, tambahnya seolah berharap. Sesaat sebelum lumpur panas menerjang rumah, saya sempat mengalami kecelakaan lalu lintas, mungkin ini sebuah firasat. Akibat kecelekaan tersebut, Sardjan kini harus memakai tongkat. (NURSIDIK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar