TAHUN 2006
TELKOM SBT : On The Spot, Suasana Door To Door Of Employees !
Merebut dan memanjakan, serta menyayangi hati pelanggan merupakan tren ajang kompetisi bisnis jasa saat ini. Pertaruhannya adalah “Customer Database And Image”. Kalau dulu pelanggan datang ke TELKOM, tapi kini sebaliknya, seperti yang dilakukan oleh para Marketer TELKOM SBT, Sabtu (11/03/06). Pergerakan para marketer sangat cepat, dalam setengah hari saja sudah mampu menjelajah kawasan Surabaya Metro dengan system pengedropan dan penyebaran, yaitu didrop di suatu lokasi, lalu mereka menyebar !
Bagi Marketer yang membawa motor sendiri, maka mereka langsung menuju “target location”, sedangkan yang tidak bawa motor, maka mereka naik roda-4, kemudian di drop ke lokasi oleh masing-masing Bapak Angkat. Reporter yang merangkap Marketer untuk wilayah STO Waru-I menyaksikan langsung pergerakan para Marketer terlatih dan ulet ini. Walau untuk jalur POTS kita sudah memimpin pasar, namun pemasaran terus digencarkan.
Walau arah kompetisi masih ‘diseliputi kabut’, alias tidak ada batasan jelas, namun rupanya sudah mengarah masuk di area head to head dan brutal. Iklim kompetisi inilah yang membuat jajaran Marketer TELKOM SBT lebih termotivasi untuk memenangkan persaingan. Tak peduli panas teriknya matahari dilakoninya, termasuk meninggalkan keluarga tak dipedulikannya, sebab hari libur adalah hari untuk keluarga. Kios, warung, RUKO, Kompleks perumahan dijelajahinya. Asal kompetisinya fair, siapa takut ! Nalar kompetisi para karyawan Telkom sudah bagus.
Iklim kompetisi yang baik juga akan merangsang investasi, termasuk merangsang karyawan, karena kalau iklimnya bagus, investasi juga akan bagus, karyawan Telkom semakin semangat. Kalau iklimnya jelek, misalnya, soal tarif yang terasa sangat rendah bagi operator, maka investasi juga tidak ada. Apalagi kalau terjadi perang tarif yang tak ada batasan dari regulator, seperti yang pernah terjadi di jasa penerbangan, maka inilah yang tidak fair, saling membunuh !. Harus ada terminasi dini !
Dengan melakukan penjualan door to door ini, maka peran karyawan untuk mempertahankan eksistensi perusahaan semakin kuat dan dominant, sehingga tentu saja para share holder akan merasa senang dibuatnya. Mereka tak akan ragu berinvestasi di PT. TELKOM yang sudah berstatus go public ini ! ***NURSIDIK***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar