
TAHUN 2005
16 JAWARA SBT Menerima SK KENTI
SK KENTI.
Tak hanya target-target saja yang disampaikan manajemen pada apel pagi rutin mingguan JAWARA SBT, tetapi pada apel pagi yang merupakan forum komunikasi internal ini juga diisi dengan pemberian SK KENTI, seperti yang dilakukan manajemen pada penyelenggaraan apel pagi Senin (18/4) di lapangan parkir TELKOM SBT Jln. Ketintang 156, Surabaya.
16 JAWARA.
Manager Ophar Jarakses SBT, Tri Agus selaku Pembina Apel Pagi menyerahkan langsung SK KENTI kepada 16 orang karyawan yang disaksikan oleh para JAWARA “Militan” lainnya. Adapun ke 16 “Jawara” yang menerima SK KENTI tersebut adalah : Sumadi /581481, Martadji /571361, Moch. Djoni /602567, Asmuni /602059, Sugeng Mulyono /600753, Hadi Purwanto /601229, Agus Harjono /510677, Ngatiman /612821, Sumono /651607, Hendry Dwi Marjoko /571369, Budi Wiyono /5713669, Suhartono / 542459, Edi Samularyo /642581, Satzam /540315, Soerip /511031, Yoni Hariono /522064.
Tri Agus dalam sambutannya antara lain mengatakan, bahwa setelah manajemen mengapresiasi berupa penyerahan SK KENTI, diharapkan motivasi tetap dipertahankan dan mestinya terus dipacu, agar kinerja para JAWARA tetap Always The Best.
Menyinggung soal target sales bulan April, Tri Agus mengatakan, bahwa masih jauh dari target, padahal waktu tinggal 12 hari kerja lagi. Rangking tertinggi masih diraih Injoko dan kedua adalah Manyar. Para ASMAN dan para SS saya minta melakukan konsolidasi untuk evaluasi kenapa target tersebut masih jauh. Tri mengingatkan, bahwa dalam waktu dekat akan ada lomba pemasaran Speedy antar STO.
Bukankah kita ini “jawara militan” yang selalu berobsesi Always The Best ? Mari setelah apel ini kita diskusikan bersama permasalahan lapangan atas ketidaktercapaian ini, pinta Tri Agus bersungguh-sungguh. Namun demikian manajemen SBT turut berbangga atas prestasi CCAN SBT yang meraih peringkat-I Nasional, semoga prestasi ini menjadi motivasi seluruh JAWARA untuk lebih perform lagi.
ASSESSMENT PATRIOT 135.
Tri Agus juga menyinggung soal Assesment Patriot 135 ON WEB yang telah diisi 100 % oleh para JAWARA. Ini adalah suatu kebanggaan dan kebahagiaan jua, sebab ditengah-tengah pengelolan pekerjaan di lapangan rekan-rekan menyempatkan diri untuk mengisi assessment tersebut.
Tri mengakhiri sambutannya dengan meminta seluruh jajaran tetap memelihara dan mempertahankan jowa korsa Ophar, jauhi individualisme agar Ophar tetap dan selalu well-performed dalam melakukan maintenance jaringan dan melakukan aktivitas anti gangguan seperti terjadinya hujan es, banyak pohon tumbang dan tiang ikut roboh.
NURSIDIK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar